Rp 1.592.304 Cari tiket pesawat murah dari Asia Tenggara ke China

KAYAK adalah mesin penelusur wisata. Artinya kami menelusuri seluruh web untuk menemukan harga terbaik yang siap disajikan bagi pengguna kami. Dengan lebih dari 2 miliar kueri penerbangan yang diproses setiap tahunnya, kami dapat menampilkan berbagai harga dan opsi penerbangan Asia Tenggara China.

Alat Prakiraan Harga tiket KAYAK menggunakan data historis untuk menentukan apakah harga tiket Asia Tenggara China cenderung berubah dalam 7 hari, sehingga pelancong bisa memutuskan apakah akan menunggu atau memesan sekarang.

KAYAK Mix memungkinkan Anda mengombinasikan tiket satu arah agar dapat menghemat uang Anda dibanding tiket pulang pergi biasa. Selanjutnya Anda dapat terbang Asia Tenggara China dengan suatu maskapai dan pulang dengan maskapai lain.

Terkadang tanggal berwisata tak bisa ditentukan pasti. Jika tanggal jalan-jalan agak longgar, fasilitas tanggal fleksibel akan memperlihatkan semua opsi saat terbang Asia Tenggara China hingga 3 hari sebelum/sesudah tanggal yang dipilih. Selanjutnya Anda bisa memilih penerbangan yang paling cocok.

Asia Tenggara dan China terhubung dengan berbagai maskapai penerbangan yang berbeda. Maskapai penerbangan yang rutin terbang dengan rute tersebut adalah China Southern (694 penerbangan per minggu), China Eastern (687 penerbangan per minggu), dan Air China (555 penerbangan per minggu).

Ada 223 bandara di China. Bandara tersibuk adalah Bandara Shanghai Pu Dong (PVG) dengan sekitar 6% dari semua penerbangan tiba di sana.

Harga berbeda-beda tergantung pada bandara keberangkatan, namun bandara termurah untuk penerbangan di China umumnya adalah Bandara Shanghai Pu Dong (PVG) dengan harga tiket pesawat rata-rata sebesar Rp 2.848.198.

The cheapest time of day to fly ke China is generally in the morning, when round-trip flights cost Rp 306 on average. The most expensive time of day to fly ke China is generally at night, which is peak travel time and where the average cost of a ticket is Rp 633.

Tiket pesawat termurah ke China dari Asia Tenggara yang ditemukan dalam 72 jam terakhir adalah ke Bandara Beijing Capital dengan harga Rp 186 untuk pulang pergi. Rute terpopuler adalah Bandara Bangkok SuvarnabhumiBandara Bangkok Suvarnabhumi (BKK) ke Bandara Beijing Capital (PEK) dan tiket pesawat pulang pergi termurah yang ditemukan untuk rute ini dalam 72 jam terakhir adalah seharga Rp 186.

Bulan termurah untuk penerbangan dari Asia Tenggara ke China adalah Februari saat rata-rata harga tiket pesawat pulang pergi sekitar Rp 3.068.502. Sebaliknya, bulan termahal adalah April dan Mei dengan rata-rata harga tiket pesawat pulang pergi masing-masing sekitar Rp 4.859.844 dan Rp 3.931.000.

Untuk mendapatkan harga tiket pesawat dari Asia Tenggara ke China di bawah rata-rata, Anda harus memesan sekitar 3 minggu sebelum keberangkatan. Untuk harga yang sudah pasti termurah, data kami menyarankan Anda untuk memesan 19 minggu sebelum keberangkatan.

Dari Asia Tenggara, terdapat penerbangan langsung ke China dari 11 kota. Kota dengan penerbangan langsung terbanyak adalah Bangkok dengan 857 penerbangan tanpa transit setiap minggu.

Ada sekitar 774 penerbangan tanpa transit dari Asia Tenggara ke China setiap hari. Sebagian besar penerbangan (31%) berangkat pada pagi hari.

Ada sekitar 5.415 penerbangan langsung dari Asia Tenggara ke China setiap minggu. Hari keberangkatan paling umum adalah Minggu dengan 16% penerbangan yang berangkat pada hari tersebut.

Rata-rata durasi penerbangan tanpa transit dari dari Asia Tenggara ke China adalah 16j 24m dengan jarak 6595 km. Rute tersingkat adalah Bandara Kuala Lumpur Intl (KUL) ke Nanning (NNG) dengan durasi penerbangan rata-rata 3j 40m.

Setiap minggu, ada sekitar 20 penerbangan jarak jauh (durasi penerbangan 6-12 jam), 3.319 penerbangan jarak sedang (durasi penerbangan 3-6 jam), dan 2.076 penerbangan jarak dekat (durasi penerbangan hingga 3 jam) ke China. Penerbangan jarak jauh paling banyak berangkat dari Jakarta.

Berdasarkan pencarian penerbangan di KAYAK, destinasi terpopuler adalah Shanghai (68% dari total pencarian ke China). Destinasi paling populer berikutnya adalah Guangzhou (15%) dan Beijing (6%). Pencarian penerbangan ke Xiamen (3%), ke Chengdu (2%), and ke Fuzhou (1%) juga populer.